Satu Ikhtiar belum tentu menjawab semua doa
Allaah Ta’aala berfirman dalam al-Qur`an surat al-Baqarah ayat 186
وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ قلى اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَادَعَانِلافَلْيَسْتَجِيْبُوْالِيْ وَلْيُؤْمِنُوْابِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُ وْنَ.
Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Nabi Muhammad saw.) tentang Aku, maka (jawablah), sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka memenuhi (segala perintah)-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, supaya mereka selalu berada dalam kebenaran

Telah kita ketahui bersama bahwasannya setiap doa yang kita panjatkan kepada Tuhan yang Maha Segalanya tidak akan terwujud dengan kita hanya duduk bermunajat kepada Allah SWT tanpa kita barengi dengan salah satu tindakan manusia itu sendiri yaitu apa yang mereka sebut berikhtiar.Semua orang di Indonesia mengartikan arti dari sebuah iktiar adalah berusaha tanpa tahu bahwa ternyata sebenarnya ikhtiar itu dibagi menjadi tiga macam.Menjadi orang awam tentang agama islam sendiri adalah semacam ketabuan yang melanda masyarakat Negara Indonesia,betapa tidak,Negara ini mempunyai penduduk mayoritas beragama islam yang tentu saja umat muslim di seantero nusantara ini setidaknya tahu dan mengerti kemudian paham dan mau mengamalkan apa yang namanya ikhtiar secara lebih mendalam.
            Dalam surat Al baqarah ayat 186 yang telah saya tulis dibagian paling atas setelah judul,

setelah kita cermati keseluruhan bagian keterpaduan antar ayat ke 185,186 dan 187 maka ayat ini terkesan rancu dan tidak mendukung ayat yang sebelum dan sesudahnya.Betapa tidak dalam surat Al-baqarah ayat 185 disebutkan isinya adalah keringanan dalam hal berpuasa dan ayat setelah 186 berarti hubungan suami istri di bulan ramadhan secara rinci.Allah SWT memang sengajaa membuat rancu supaya umat muslim berpikir bahwasannya ada maksut tersembunyi dalam ayat tersebut yang perlu kita kaji lebih dalam.
            Setiap orang muslim di dunia atau khususnya di Indonesia pasti semuanya sudah pernah merasakan kesombongan kita kepada Allah SWT misalnya kita setelah  melakukan suatu usaha maka secara tidak langsung hal yang ada di pikiran kita adalah mengapa aku sudah berusaha secara maksimal tetapi tidak ada hasilnya sama sekali,atau malah ada hasil tapi tidak memuaskan seperti yang kita harapkan dan cita-citakan?Nah,bentuk kesombongan kecil ini yang perlu kita perhatikan dari awal.Padahal dalam ayat tersebut dijelaskan dengan pasti bahwasannya setiap muslim harus berada dalam kebenaran.Apakah kesombongan kita kepada Allah SWT itu merupakan kebenaran?
            Ikhtiar yang 3 macam bentuk nya itu adalah yang pertama ikhtiar Jasadiyah atau ikhtiar yang berhubungan langsung dengan anggota badan kita.Baik itu tangan,kaki,mata,telinga kita dan lain sebagainya.Seperti misalnya kita contohkan orang yang mau ke pasar.Jarak antara pasar dan rumah tentu saja tidak boleh hanya kita tempuh dengan cara berdiam diri saja tetapi kita perlu kendaraaan.Sesampai disana pun kita diharuskan untuk bias memilih dan memilah barang yang berkualitas dengan harga yang sesuai kantong kita dan seterusnya.
            Kemudian  ikhtiar yang ke 2 adalah ikhtiar aqliyah yaitu ikhtiar yang berhubungan dengan akal atau ilmu.Misalnya untuk kepasar,sebelum berangkat kita sudah memastikan bahwa buah salak yang dipegang tangan itu lunak berarti buah tersebut sudah dipastikan busuk,maka kita tidak usah langsung membelinya,dan seterusnya masih banyak contoh ikhtiar yang berhubungan dengan ilmu atau akal tetapi hanya saya sebutkan satu saja supaya pikiran kita bias memberikan berbagai macam contoh yang lain.

            Terakhir adalah ikhtiar Bathiniyah yaitu ikhtiar yang berkaitan dengan hati.Sebagai contoh misalnya kita pergi kepasar,Bagaimana caranya supaya kita menjadi pembeli yang baik dengan tidak memaki-maki penjual saat keinginan kita waktu berada dalam  proses tawar menawar tidak menyinggung perasaan si penjual dan sebagainya.esay  ini merupakan rincian dan kelanjutan  dari https://www.facebook.com/annursuhada3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar